IBU, AKU TIDAK MAU JADI PAHLAWAN, AKU MAU JADI ORANG YANG BERTEPUK TANGAN DI TEPI JALAN

Hari ini Selasa, 21 Januari 2014 saya mulai disibukan mengusun Administrasi Ujian Nasional. Sembari mengetik daftar nama peserta Ujian Nasional saya jadi teringat dengan kondisi sebagian anak di sekolah tempat saya mengajar ini. Nama-nama mereka yang sering kali menjadi sosok utama dalam diskusi dengan sesama rekan guru itu membuat saya cukup khawatir. Kadang mucul rasa pesimis itu, “lulus atau tidak yah…?” Mereka yang kami (guru-guru) rasa tidak memiliki kemauan yang keras dalam belajar dan kemampuan yang cukup dalam menghadapi Ujian Nasional semoga saja diberi kemudahan, aamiin…. Alhamdulillah setelah membaca sebuah artikel berjudul “IBU, AKU TIDAK MAU JADI PAHLAWAN, AKU MAU JADI ORANG YANG BERTEPUK TANGAN DI TEPI JALAN” sedikit memberi semangat baru, membuka sudut pandang baru dan sekaligus harapan baru.

Tulisan berikut adalah artikel yang sama yang saya baca pada facebook Komunitas Ayah Edi dan dishare ulang pada blog saya ini, semoga dapat menginspirasi semua rekan yang membacanya terlebih bagi guru dan orang tua, selamat membaca...